daunkelor.com – Wisata sambil berpetualang itu mengasikkan, setuju? Di Temanggung ada tempat yang terbilang tersembunyi, namun dicari untuk dikunjungi yaitu air terjun. Tempat ini semakin tersembunyi semakin diburu, soalnya memiliki pemandangan alam yang masih alami dan suasana nyaman jika berada di sekitarnya.
Panorama alam yang indah dan alami memang sangat diburu pengunjung untuk berfoto, berenang dan bersantai menikmati alam sekitar yang sejuk di tepi air terjun. Alam yang indah sepertinya menjadi daya tarik untuk berfoto, karena hasilnya lebih eksotik dan ciamik.
Temanggung, dijuluki Kota Tembakau merupakan salah satu daerah di Jawa Tengah memiliki segudang destinasi wisata alam yang menakjubkan. Distinasi wisata di Temanggung memang didominasi oleh keindahan alam yang menyimpan sejumlah daya tarik tersendiri, sebut saja curug atau air terjun.
Pesona alam Temanggung yang merupakan daerah pegunungan tersimpan beberapa curug cantik yang bisa dijadikan sebagai tujuan liburan yang mengasikkan. Nah, berikut ini rekomendasi curug atau air terjun yang wajib dikunjungi saat berlibur ke Temanggung, yuk simak!
Pesona Wisata Curug di Temanggung
1. Curug Titang
Temanggung berada di wilayah dataran tinggi lereng Gunung Sindoro dan Sumbing, terkenal dengan potensi wisata alam yang indah dan memukau. Selain wisata gunang dan perbukitan yang sangat indah Temanggung juga memiliki potensi wisata air terjun yang patut untuk dikunjungi, seperti Curug Titang.
Curug ini terletak di Dusun Titang, Desa Nampirejo, Kecamatan Temanggung, Kabupaten Temanggung kira-kira 6 kilometer dari pusat kota. Aliran air Gunung Sumbing yang sangat jernih dengan area kolam alami yang luas membuat curug ini menjadi incaran bagi pecinta wisata air.
Selain dimanjakan dengan pesona alam yang indah, para pengunjung juga bisa berenang, refting dan juga swafoto dengan air yang sangat jernih. Apalagi saat cuaca sedang cerah, pantulan cahaya akan membuat warna air menjadi hijau tosca yang sangat indah dan menarik.
Namun, para pengunjung curug titang perlu kesiapan fisik sebab untuk menuju lokasi ini pengunjung harus trekking perjalanan menyusuri perkebunan kopi warga dan menuruni kurang lebih 202 anak tangga yang cukup curam.
Akan tetapi jangan khawatir, pesona perkebunan kopi dan suara gemecik aliran air disepanjang perjalanan akan menghilangkan rasa lelah. Apalagi setelah sampai dikawasan curug titang rasa capek dan rasa lelah akan terbayarkan dengan melihat panorama alam yang sangat luar biasa, airnya yang jernih dan indahnya alam disekitar.
2. Curug Merak
Curug Merak berlokasi di Dusun Dawe, Desa Sidoharjo, Kecamatan Candiroto, Kabupaten Temanggung. Air terjun ini merupakan surga baru yang tersembunyi karena lokasinya belum banyak dikunjungi. Pesona alam yang indah akan memanjakan mata bagi yang mengunjunginya, sebab letaknya yang membelah kawasan hutan di wilayah Temanggung dan mata airnya yang sangat jernih.
Untuk menuju curug merak ini, para pengunjung harus menempuh jalur jalan kaki kurang lebih 500 meter melalui jalan setapak yang cukup terjal. Tentunya hal ini menjadi tantangan tersendiri dan mengasikkan bagi para pengunjung yang haus akan petualangan. Namun, setelah sampai dilokasi dijamin mata kita terbayarkan dengan pesona alam yang sangat indah.
Curug merak sejauh ini belum memiliki fasilita yang memadai, seperti tempat parkir, kuliner dan kamar kecil. Hal ini disebabkan karena pengelolaannya masih dilakukan oleh pemuda di desa tersebut secara swadaya dan juga pengunjung yang akan masuk ke kawan ini gratis tidak dipungut biaya tiket.
Namun, curug merak ini memiliki potensi yang sangat besar menjadi tempat wisata unggulan, hanya butuh perhatian dari berbagai pihak terkait dalam pengelolaan kawasan ini. Sejauh ini, curug merak baru dikunjungi oleh warga desa sekitar dan segelintir wisatawan saja.
3. Curug Lawe
Curug Lawe terletak di di desa muncar, kecamatan gemawang, kabupaten Temanggung yang merupakan daerah perbatasan antara kabupaten temanggung dan kabupaten semarang. Disebut curug lawe sebab air terjun jatuh seperti untaian benang berwarna putih yang sangat halus.
Lokasi curug lawe sendiri bisa dibilang sangat jauh dari pusat kota Temanggung, sekitar 26 kilometer. Untuk menuju kawasan curug ini, pengunjung bisa menggunakan kendaraan hingga ke desa muncar sebab jalannya sudah di aspal. Sesampainya di desa muncar harus melanjutkan perjalanan dengan berjalan kaki untuk menuju kawasan curug lawe.
Namun jangan khawatir, sesampainya di kawasan curug lawe dijamin rasa lelah dan capek akan terbayarkan dengan keindahan pesona alam yang sangat indah dan masih alami. Curug Lawe menyuguhkan panorama alam yang mempesona ditiap sudutnya. Air terjun setinggi 10 meter yang sangat mempesona bisa menjadi spot foto yang menarik bagi para pengunjung.
Wisata curug lawe biasanya ramai pengunjung pada akhir pekan dan saat musim liburan. Pengunjung saat ini masih didominasi oleh warga Temanggung itu sendiri, sebab selain belum banyak diketahui oleh orang luar Temanggung, masuk ke kawasan curug ini juga gratis. Pengunjung hanya dikenai biaya parkir oleh warga setempat.
Kawasan wisata curug lawe juga belum memiliki fasilitas yang memadai, sebab belum dikelola dengan baik oleh pemerintah setempat. Belum ada warung-warung yang buka, oleh sebab itu bila berkunjung ke kawasan curug lawe ini hendaknya para pengunjung membawa bekal sendiri.
Itulah 3 wisata curug di Temanggung dengan panorama alam yang sangat mempesona bagaikan surga tersembunyi dan wajib dikunjungi saat berlibur ke Kota Temanggung. Semoga bermanfaat! (*dirangkum dari berbagai sumber)